Sabtu, 14 November 2015

Sistem Pernapasan

Organ sistem pernapasan bekerja dengan jaringan lain dan sistem tubuh untuk mengontrol pernapasan dan pembuangan limbah gas. Pelajari lebih lanjut tentang bagaimana sistem ini bekerja untuk membuat Anda tetap sehat.
Organ Sistem Pernapasan
Organ Sistem Pernapasan: A. paru-paru B. saluran bronkus C. hidung D. mulut E. trakea F. diafragma

Fungsi Dasar

Sebelum Anda belajar tentang organ pada sistem pernapasan, Anda perlu memahami fungsi dari sistem pernapasan. Sistem pernapasan bertindak sebagai sistem pengiriman oksigen bagi tubuh. Setelah oksigen memasuki mulut dan hidung, ia bergerak ke paru-paru, alveoli dan bronkus. Semua komponen ini membantu oksigen memasuki darah, di mana ia bergerak ke organ dan jaringan lain. Fungsi utama lain dari sistem ini adalah pembuangan karbon dioksida dari tubuh. Karbon dioksida merupakan produk limbah, sehingga tubuh harus melepaskannya dari aliran darah. Hal ini terjadi selama pernafasan, juga dikenal sebagai “napas keluar.”
Tebel Organ Pernapasan dan Fungsinya
Organ
Fungsi

Lubang hidung Mereka digunakan untuk menarik dan menghembuskan napas. Rambut pada lubang hidung yang kecil dikenal sebagai silia. Rambut yang digunakan untuk menyaring partikel asing seperti debu yang hadir pada udara. Mereka melindungi rongga hidung dan daerah saluran pernapasan lainnya.
Trakea Hal ini juga disebut tenggorokan. Trakea menyaring udara yang Anda hirup dan juga bercabang ke bronkus.
Paru-Paru Ini adalah organ utama sistem pernapasan. Paru-paru menerima oksigen dan mengusir karbon dioksida. Sel darah merah yang hadir dalam darah mengambil oksigen dari paru-paru dan mengangkut oksigen ke sel-sel tubuh yang membutuhkan oksigen. Sel darah merah (RBC) memberikan oksigen ke sel-sel yang membutuhkannya dan mengambil karbon dioksida sel telah menghasilkan.
Alveolus Ini adalah struktur kecil yang terlihat seperti kantung. Hal ini ditemukan di paru-paru, dan itu adalah tempat pertukaran gas terjadi.
Diafragma Ini adalah otot pada paru (bagian bawah) yang memiliki bentuk kubah, dan itu adalah di mana pernapasan dimulai. Ketika Anda menarik napas, diafragma berkontraksi, mendatar dan ditarik ke bawah. Dengan gerakan ini, ruang paru-paru meningkat dan udara dapat ditarik ke paru-paru. Ketika Anda mengeluarkan napas, diafragma mengembang, mengurangi ruang, dan udara dipaksa keluar. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar