Selasa, 17 November 2015

Sistem kekebalan tubuh

Peta Konsep Sistem Imunitas/Kekebalan Tubuh Manusia
Peta Konsep Sistem Imunitas/Kekebalan Tubuh Manusia

Imunitas – Sistem Imunitas – Respon Imunitas
- Yaitu sistem pertahanan terhadap suatu penyakit atau serangan infeksi dari mikroorganisme/ substansi asing
- Yaitu gabungan dari sel/molekul/jaringanyang berperanan dalam pertahanan tubuh terhadap infeksi
- Yaitu reaksi yang dipelihatkan oleh sel/molekul/bahan lainnya terhadap mikroba

Imunitas – Sistem Imunitas – Respon Imunitas

Fungsi Sistem Imunitas
1.Melindungi tubuh dari bibit penyakit
2.Menghancurkan mikroorganisme/substansi asing dalam tubuh
3.Menghilangkan sel mati untuk perbaikan jaringan
4.Mengenali dan menghilangkan jaringan abnormal

Organ Asal Sistem Imun
1. Sumsum tulang
2. Kelenjar Thymus
3. Kelenjar limfe/getah bening
4. Mukosa jaringan limfoid terkait (MALT)

Macam Sistem Imunitas
1.Sistem imun non spesifik/alamiah (innate immune system)
2.Sistem imun spesifik (adaptive immune system)

I. Sistem Imun Nonspesifik/alamiah
- Yaitu sistem pertahanan yang sudah ada dalam tubuh
- Dapat mendeteksi benda asing yang masuk dan melindungi tubuh
- Tidak dapat mengenali benda asing yang masuk

Meliputi :
1. Reaksi inflamasi
2. Protein antivirus/interferon
3. Sel Natural Killer (NK)
4. Sistem komplemen

Lapisan dalam Imunitas Tubuh
1. Lapisan pertama/physcal barrier : kulit, membran mukosa, kelenjar keringat, sebum, kelenjar air mata, silia, asam lambung, kelenjar ludah
2. Lapisan kedua : sel leukosit fagositik, protein antimikroba dan respon inflamasi
3. Lapisan ketiga : sel limfosit dan antibodi

II. Sistem Imun Spesifik/Adaptive
- Yaitu sistem pertahanan yang mempunyai kemampuan untuk mengenali benda asing yang masuk
- Karakteristik : kemampuan merespon berbagai antigen, membedakan antigen asing dengan antigen diri, merespon antigen yang ditemukan sebelumnya dengan memulai respon memori
- Sistem imun akan terbentuk jika ada benda asing
- Yang berperanan : sel limfosit
Advertisement
Cara dalam Sistem Imun Spesifik
1.Imunitas Humoral/humoral immunity
- Diperankan oleh sel limfosit B
- Dilaksanakan oleh antobodi atau immunoglobulin (Ig),merupakan hasil sekresi sel plasma dan antitoksin
- Menahan serangan mikroba maupun toksinnya

Macam Immunoglobulin (Ig)
1. Immunoglobulin A/IgA : untuk mencegah masuknya bakteri/virus melalui ajringan epithel (air liur, air mata,kolustrum & susu)
2. Immunoglobulin D/IgD : untuk memicu deferensiasi jaringan limfosit B menjadi sel plasma dan limfosit B memori
3. Immunoglobulin E/IgE : untuk merespon reaksi alergi. Hanya ditemukan pada mammalia, dapat merespon cacing parasit
4. Immunoglobulin G/IgG : untuk menembus placenta membawa kekebalan dari ibu ke janin yaitu pada masa 20 minggu pertama
5. Immunoglobulin M/IgM : merupakan antibodi pertama yang menyerang antigen

Mekanisme pembuangan antigen
1. Netralisasi : dengan menetralkan antigen
2. Aglutinasi : dengan penggumpalan
3. Presipitasi : dengan pengendapan
4. Fiksasi komplemen/lisis : dengan lisis/penghancuran antigen

Cara dalam Sistem Imun Spesifik
1. Imunitas Seluler/Cellular Immunity
- Perantara oleh sel leukosit
- Diperankan oleh sel limfosit T
- Caranya dengan fagositosis

2.Immunologi
- Perantara sel memori (pada sel limfosit)
- Diperoleh setelah sembuh dari sakit

Macam Sel Limfosit
1. Limfosit B, terdiferensiasi menjadi :
a. Sel limfosit B memori : menyimpan mengingat antigen yang pernahmasuk ke dalam tubuh
b. Sel limfosit plasma : sel pembentuk antibodi
c. Sel limfosit B pembelah : menghasilkan sel limfosit B dalam jumlah banyak dan cepat

2. Limfosit T, terdiferensiasi menjadi :
a. Sel limfosit T sitotoksik/Killer T cells : menyerang sel tubuh yang terinfeksi patogen
b. Sel limfosit T penolong/Helper T Cells : mengatur sistem imun dan mengontrol kualitas sistem imun
c. Sel limfosit T supresor/Supressor T Cells : mengurangi respon imun jika infeksi berhasil diatasi.
Macam Sel Limfosit

Jenis – jenis Sistem Imun
1.Aktif
- Dibentuk oleh tubuh karena adanya infeksi antigen
- Macamnya
a. Alami : bila terserang antigen
b. Buatan : bila memasukkan antigen yang dilemahkan

2. Pasif
- Diperoleh dari luar tubuh
- Macamnya
a. Alami : bila bayi mendapatkan imunitas dari ibunya
b. Buatan : bila menyuntikan serum, antibisa, immunoglobin lainnya dari darah orang yang telah kebal. Hanya bertahan beberapa minggu

Tahapan Respon Sistem Imun
1. Deteksi dan mengenali benda asing
2. Komunikasi dengan sel lain untuk merespon
3. Rekruitmen bantuan dan koordinasi respon
4. Destruksi atau supresi penginvasi

Disfungsi Sistem Imunitas
Disfungsi Sistem Imunitas

1. Hipersensitivitas : respon imun berlebihan terhadap antigen/alergen
2. Autoimun : hilangnya toleransi terhadap sistem imun diri sendiri. Misalnya diabetes melitus (menyerang sel beta pad pankreas), Addison disease (menyerang kelenjar adrenalin), lupus eritemateus (menganggap jaringan sebagai antigen), myasthenia gravis (menyerang sel otot lurik)
3. Defisiensi imun: berkurangnya respon sistem imun. Penyebabnya : obesitas, pengguna alkohol, narkoba, kekurangan nutrisi
4. Defisiensi imun dapatan : chronic granulomatous disease yaitu kemampuan fagosit berkurang. Akibat dari penyakit AIDS atau beberapa tipe kanker

Daftar Istilah:
Alergi : Respon yang berlebihan (hipersensitif) terhadap antigen yang masuk ke dalam tubuh
Antigen : Zat yang dapat merangsang pembentukan antibody jika diinjeksikan ke dalam tubuh
Antibodi : Zat yang dibentuk dalam darah untuk memusnahkan bakteri, virus atau untuk melawan toksik yang dihasilkan oleh bakteri
Autoimunitas : Keadaan hilangnya toleransi system kekebalan terhadap “diri sendiri”
Advertisement
Tag : Imunitas

Tidak ada komentar:

Posting Komentar